Pemberdayaan Masyarakat dengan Pendekatan Partisipatif melalui Green Village Project untuk Meningkatkan Ketahanan Pangan di Desa Maddenra, Kecamatan Kulo, Kabupaten Sidenreng Rappang, Sulawesi Selatan

Penulis

  • Sandi Lubis Universitas Muhammadiyah Sidenreng Rappang, Indonesia
  • Ahmad Mustanir Universitas Muhammadiyah Sidenreng Rappang, Indonesia
  • Jamaluddin Ahmad Universitas Muhammadiyah Sidenreng Rappang, Indonesia
  • Muhammad Rais Rahmat Razak Universitas Muhammadiyah Sidenreng Rappang, Indonesia
  • Erfina Universitas Muhammadiyah Sidenreng Rappang, Indonesia
  • Sunandar Said Universitas Muhammadiyah Sidenreng Rappang, Indonesia
  • Syahrir L Universitas Muhammadiyah Sidenreng Rappang, Indonesia
  • Sapri Universitas Muhammadiyah Sidenreng Rappang, Indonesia
  • Abdul Jabbar Universitas Muhammadiyah Sidenreng Rappang, Indonesia
  • Kamaruddin Sellang Universitas Muhammadiyah Sidenreng Rappang, Indonesia
  • Muhammad Nur Universitas Muhammadiyah Sidenreng Rappang, Indonesia
  • Muhammad Younus Departemen Penelitian Produk dan Pengembangan Perangkat Lunak, TPL Logistics Pvt Ltd, Karachi, Pakistan

DOI:

https://doi.org/10.52436/1.jpmi.4095

Kata Kunci:

Green Village Project, Ketahanan Pangan, Partisipatif, Pekarangan, Pemberdayaan Masyarakat

Abstrak

Pemanfaatan lahan pekarangan di Desa Maddenra, Kecamatan Kulo, Kabupaten Sidenreng Rappang, Sulawesi Selatan masih rendah, sehingga sebagian besar rumah tangga bergantung pada pasar untuk memenuhi kebutuhan pangan dan mengeluarkan biaya yang cukup tinggi. Program Green Village Project dirancang sebagai solusi untuk meningkatkan ketahanan pangan melalui pemberdayaan masyarakat berbasis partisipatif. Kegiatan ini menggunakan pendekatan participatory action yang melibatkan 25 rumah tangga selama enam bulan. Metode pelaksanaan mencakup sosialisasi, pelatihan budidaya hortikultura, pendampingan intensif, serta monitoring dan evaluasi berbasis data kuantitatif dan kualitatif. Hasil kegiatan menunjukkan peningkatan rata-rata luas pekarangan yang dimanfaatkan dari 30 m² menjadi 75 m² (naik 150%), peningkatan produksi sayuran dari 5 kg menjadi 20 kg per musim tanam (naik 300%), serta penghematan pengeluaran rumah tangga sebesar Rp50.000–Rp100.000 per minggu. Dampak sosial juga terlihat melalui terbentuknya kelompok tani pekarangan dan meningkatnya solidaritas warga. Program ini terbukti efektif dalam memperkuat kapasitas masyarakat dalam mengelola sumber daya lokal secara mandiri, sekaligus berkontribusi terhadap penguatan ketahanan pangan dan kemandirian desa.

Unduhan

Data unduhan belum tersedia.

Referensi

H. Ihsan, W. Sanusi, and R. Ulfadwiyanti, “Model Generalized Poisson Regression (GPR) dan Penerapannya pada Angka Pengangguran bagi Penduduk Usia Kerja di Provinsi Sulawesi Selatan,” J. Math. Comput. Stat., vol. 3, no. 2, p. 109, Feb. 2021, doi: 10.35580/jmathcos.v3i2.19190.

S. Sapriyadi, A. A. Ambar, and S. Toaha, “Strategi Pengembangan dan Peningkatan Produksi Sektor Basis pada Tanaman Hortikultura di Kabupaten Sidenreng Rappang,” Agrikultura, vol. 36, no. 1, pp. 115–127, May 2025, doi: 10.24198/agrikultura.v36i1.57420.

Nurlina, Adnan, and Safrizal, “Pemanfaatan lahan pekarangan dalam meningkatkan pendapatan keluarga pada desa blang batee kabupaten aceh timur,” Glob. Sci. Soc. J. Ilm. Pengabdi. Kpd. Masy., vol. 1, no. 1, pp. 97–107, 2019.

E. A. Saati, S. Andriawan, D. Indratmi, and R. Harini, “Peningkatan Peran Pemanfaatan Pekarangan dan Kader Posyandu dalam Membantu Penurunan Masalah Gizi Terutama Stunting Balita di Desa Krisik (Kecamatan Gandusari, Kabupaten Blitar),” JAST J. Apl. Sains dan Teknol., vol. 8, no. 1, pp. 14–27, Jul. 2024, doi: 10.33366/jast.v8i1.5617.

B. P. Prasai, D. Devkota, K. K. Pant, and R. H. Timilsina, “Factors Affecting Adoption of Home Garden Farming among Disadvantaged Group (DAG) of Jhapa District,” Agric. Dev. J., pp. 83–95, Jul. 2022, doi: 10.3126/adj.v16i1.51664.

S. O. Ogutu et al., “Home gardens, household nutrition and income in rural farm households in Odisha, India,” J. Agric. Econ., vol. 74, no. 3, pp. 744–763, Sep. 2023, doi: 10.1111/1477-9552.12525.

R. . M. Sebayang S. H., “Community perceptions and the role of urban farming in enhancing food security in Bogor, Indonesia,” J. Ilmu Adm., 2022, doi: 10.33019/jia.v4i2.3380.

R. . D. Rahayu S., “Technology dissemination of backyard farming for increasing household income in Palu, Indonesia,” IOP Conf. Ser. Earth Environ. Sci., 2022, doi: 10.1088/1755-1315/1105/1/012050.

J. . M. Gerny R., “The promise and challenges of vegetable home gardening for improved nutrition and livelihoods in Uganda,” African J. Food, Agric. Nutr. Dev., 2021, doi: 10.18697/AJFAND.96.20125.

H. . G. Saediman A., “The contribution of home food gardening program to household food security in Southeast Sulawesi, Indonesia,” Int. J. Adv. Res., 2021, doi: 10.37394/232015.2021.17.75.

A. A. Enete and R. Mukaila, “The Effect of Backyard Agriculture on Household Income in the COVID-19 Era in Southeast Nigeria,” Can. J. Fam. Youth / Le J. Can. Fam. la Jeun., vol. 16, no. 3, pp. 172–187, Apr. 2024, doi: 10.29173/cjfy30043.

J. A. . C. Nicklay K.; Rogers, M.; Jelinski, N.; LaBine, Kat; Small, G., “Facilitating Spaces of Urban Agroecology: A Learning Framework for Community-University Partnerships,” Front. Sustain. Food Syst., 2020, doi: 10.3389/fsufs.2020.00143.

T. . V. Swarnam A.; PANDEY, S. K.; George, Zachariah, “Integrated farming system for women empowerment in an island ecosystem,” Indian J. Agric. Sci., 2025, doi: 10.56093/ijas.v95i3.163406.

F. P. Orsini Cristiana; Gianquinto, Giorgio, “Urban agriculture and SDGs: A multidimensional analysis for food system transformation,” Urban For. Urban Green., 2022, doi: 10.1016/j.ufug.2022.127473.

J. G. Demailly Sarah, “Community gardens as tools for sustainable rural development,” Local Environ., 2020, doi: 10.1080/13549839.2020.1712325.

R. O. Hernandez-Burgos Ana; Gomez, Lina, “Home gardening as a strategy for sustainable development and food security,” Renew. Sustain. Energy Rev., 2021, doi: 10.1016/j.rser.2021.111774.

J. M. H. Gemperle Marius; Fredericks, Joel, “Exploring Participatory Design in Urban Community Gardens,” in Proceedings of the 6th Media Architecture Biennale Conference, 2023. doi: 10.1145/3627611.3627622.

D. H. Saputra, “Meningkatkan partisipasi anggota kelompok wanita tani dalam pemanfaatan lahan pekarangan di Desa Karangrejo,” J. Dedik. Masy., 2021, doi: 10.31850/jdm.v4i2.3038.

R. N. Setiani, “Taneyan Lanjang Shared Home Gardens: Social Networking and Family Bonds,” Sustainability, vol. 14, no. 10, p. 5960, 2022, doi: 10.3390/su14105960.

A. Kafle, “Potential Economic, Social and Environmental Contribution Study of Urban Agriculture Based on Five Key Features,” Land, vol. 12, no. 10, p. 1920, 2023, doi: 10.3390/land12101920.

E. Harinurdin, “Community Empowerment Utilizing Open Innovation as a Sustainable Village-Owned Enterprise Strategy in Indonesia: A Systematic Literature Review,” Sustainability, vol. 17, no. 8, p. 3394, 2025, doi: 10.3390/su17083394.

B. G. A. Surya, “Management of Slum-Based Urban Farming and Economic Empowerment of the Community of Makassar City, Indonesia,” Sustainability, vol. 12, no. 18, p. 7324, 2020, doi: 10.3390/su12187324.

##submission.downloads##

Diterbitkan

2025-11-22

Cara Mengutip

Lubis, S., Mustanir, A. ., Ahmad, J. ., Rahmat Razak, M. R. ., Erfina, E., Said, S., L, S. ., Sapri, S., Jabbar, A., Sellang, K. ., Nur, M. ., & Younus, M. (2025). Pemberdayaan Masyarakat dengan Pendekatan Partisipatif melalui Green Village Project untuk Meningkatkan Ketahanan Pangan di Desa Maddenra, Kecamatan Kulo, Kabupaten Sidenreng Rappang, Sulawesi Selatan. Jurnal Pengabdian Masyarakat Indonesia, 5(5), 1128-1136. https://doi.org/10.52436/1.jpmi.4095