Pelatihan Spreadsheet untuk Digitalisasi Laporan Pemantauan  Jentik Nyamuk di Desa Ledug, Kecamatan Kembaran,  Kabupaten Banyumas, Provinsi Jawa Tengah

Tenia Wahyuningrum; Zein  Hanni Pradana; Prasetyo Yuliantoro; Arief Rais Bahtiar; Teotino Gomes Soares

doi:10.52436/1.jpmi.3823

Authors

Tenia Wahyuningrum Program Studi Teknik Informatika, Telkom University, Purwokerto
Zein Hanni Pradana Program Studi Teknik Telekomunikasi, Telkom University, Purwokerto
Prasetyo Yuliantoro Program Studi Teknik Telekomunikasi, Telkom University, Purwokerto
Arief Rais Bahtiar Program Studi Rekayasa Perangkat Lunak, Telkom University, Purwokerto
Teotino Gomes Soares Program Studi Ilmu Komputer, Dili Institute of Technology, Timor Leste

DOI:

https://doi.org/10.52436/1.jpmi.3823

Keywords:

Aplikasi Spreadsheet, Demam Berdarah Dengue (DBD), Jumantik, Peningkatan Kapasitas, Program Pelatihan

Abstract

Demam Berdarah Dengue (DBD) menjadi masalah kesehatan global merupakan penyakit dengan angka kematian tinggi di negara tropis seperti Indonesia. Dalam upaya pencegahan peningkatan kasus, diperlukan peran masyarakat melalui kader Juru Pemantau Jentik (Jumantik) yang memastikan lingkungan bebas dari jentik nyamuk Aedes Aegepty sebagai media penularan penyakit DBD. Kendala yang dihadapi yaitu pada pengumpulan, pencatatan, dan pelaporan hasil pemantauan jentik karena masih menggunakan metode manual. Untuk mengatasi masalah ini, diadakan program pelatihan penggunaan aplikasi spreadsheet bagi kader Jumantik, sehingga pelaporan lebih efektif dan efisien. Program pelatihan dilaksanakan dalam empat pertemuan yang mencakup pengenalan, pembuatan format pencatatan, analisis dan visualisasi, serta pelaporan. Pelaksanaan program melibatkan Dinas Kesehatan dan Puskesmas, dan 13 kader Jumantik perwakilan dari setiap Rukun Warga (RW) di Desa Ledug, Kecamatan Kembaran, Kabupaten Banyumas. Hasil pelatihan menunjukkan adanya perbedaan yang signifikan pada pemahaman kader Jumantik terhadap penggunaan aplikasi spreadsheet untuk pelaporan pemantauan jentik, dan adanya peningkatan pemahaman kader Jumantik sebesar 21%. Hasil survei kepuasan menunjukkan rata-rata 89% peserta merasa sangat puas terhadap kegiatan pelatihan. Hal ini menunjukkan dampak positif sehingga mampu menjadi langkah penting menuju sistem kesehatan yang lebih responsif, terintegrasi, dan berkelanjutan, sehingga program ini dapat dijadikan model bagi wilayah lain dengan permasalahan serupa.

Downloads

Download data is not yet available.

References

X. Feng et al., “Advancing knowledge of One Health in China: lessons for One Health from China’s dengue control and prevention programs,” Science in One Health, vol. 3, no. November, p. 100087, 2024, doi: 10.1016/j.soh.2024.100087.

A. S. Bonna, S. R. Pavel, T. Mehjabin, and M. Ali, “Dengue in Bangladesh,” IJID One Health, vol. 1, no. July, p. 100001, 2023, doi: 10.1016/j.ijidoh.2023.100001.

M. B. Khan et al., “Dengue overview: An updated systemic review,” J Infect Public Health, vol. 16, no. 10, pp. 1625–1642, 2023, doi: 10.1016/j.jiph.2023.08.001.

H. Qureshi et al., “Prevalence of dengue virus in Haripur district, Khyber Pakhtunkhwa, Pakistan,” J Infect Public Health, vol. 16, no. 7, pp. 1131–1136, 2023, doi: 10.1016/j.jiph.2023.04.021.

K. Ghosh et al., “Epidemiology of pediatric dengue virus infection, Scenario from a tertiary level hospital in Bangladesh,” J Infect Public Health, vol. 18, no. 4, p. 102684, 2025, doi: 10.1016/j.jiph.2025.102684.

M. Khurram, W. Qayyum, S. J. ul Hassan, S. Mumtaz, H. T. Bushra, and M. Umar, “Dengue hemorrhagic fever: Comparison of patients with primary and secondary infections,” J Infect Public Health, vol. 7, no. 6, pp. 489–495, 2014, doi: 10.1016/j.jiph.2014.05.005.

E. Sari and I. Bahrina, “Hubungan Pemberantasan Sarang Nyamuk (3M Plus) dengan Kejadian Demam Berdarah Dengue di Wilayah Kerja Puskesmas Karang Baru,” Jurnal Promotif Preventif, vol. 8, no. 1, pp. 80–85, 2025, doi: 10.47650/jpp.v8i1.1665.

Dinas Kesehatan Kabupaten Banyumas, “Deklarasi Komitmen Banyumas Bebas DBD,” 2024.

Puskesmas Kedungbanteng, “Kasus DBD Masih tinggi di awal tahun 2024,” Kasus DBD masih tinggi di awal tahun 2024, Banyumas, p., 2024.

A. D. A. Yuniaz, N. Widowati, and Maesaroh, “Efektivitas Program Pemantauan Jentik Nyamuk (PJN) Secara Mandiri dalam Penanggulangan Kasus Demam Berdarah Dengue (DBD) di Kelurahan KedungMundu, Kecamatan Tembalang, Kota Semarang,” Journal of Public Policy and Management Review, vol. 13, no. 4, pp. 1–14, 2019, doi: 10.14710/jppmr.v13i4.47440.

R. Daswito, N. A. Cahyadi, and L. Pitriyanti, “PH, suhu air, dan perilaku pemberantasan sarang nyamuk terhadap keberadaan jentik nyamuk Aedes sp di Tembesi Lama, Kota Batam,” Tropical Public Health Journal, vol. 4, no. 1, pp. 1–9, 2024, doi: 10.32734/trophico.v4i1.15796.

E. T. Suryani, “Gambaran Kasus Demam Berdarah Dengue Di Kota Blitar Tahun 2015-2017,” Jurnal Berkala Epidemiologi, vol. 6, no. 3, pp. 260–267, 2018, doi: 10.20473/jbe.v6i3.2018.260-267.

M. S. Panungkelan, Odi R Pinontoan, and Jehosua S. V. Sinolungan, “Hubungan Perilaku Keluarga dalam pemberantasan sarang nyamuk dengan kejadian DBD di Kecamatan Wanea,” Jurnal Kesehatan Tambusai, vol. 5, no. 2, pp. 2559–2566, 2024, doi: 10.31004/jkt.v5i2.27676.

S. Ali, M. M. M. Kaisar, A. Hengestu, H. Kristin, F. Anggraini, and S. O. R. Khustiawan, “Evaluasi Aktivitas Pemberantasan Sarang Nyamuk di Kelurahan Penjaringan , Jakarta Utara,” Mitra: Jurnal Pemberdayaan Masyarakat, vol. 8, no. 2, pp. 155–165, 2024, doi: 10.25170/mitra.v8i2.5161.

Y. Akbar et al., “Aplikasi Mobile Pendataan Jumantik (Juru Pemantau Jentik) di Rt.005 Rw.001 Kelurahan Jatibening, Kota Bekasi,” Smart Comp: Jurnalnya Orang Pintar Komputer, vol. 11, no. 2, pp. 131–141, 2022, doi: 10.30591/smartcomp.v11i2.3536.

Badan Pusat Statistik Kabupaten Banyumas, “Kecamatan Kembaran dalam Angka 2022,” 2022, Banyumas.

R. Aini, H. Rohman, R. Widiastuti, and A. Sulistyo, “Upaya Peningkatan Deteksi Breeding Place Demam Berdarah Dengue Dengan Aplikasi Berbasis Android Di Kecamatan Imogiri Bantul Yogyakarta,” Jurnal Pengabdi, vol. 2, no. 2, p. 167, 2019, doi: 10.26418/jplp2km.v2i2.33015.

N. M. H. Sukmawati, A. E. Pratiwi, and L. G. Pradnyawati, “Pelatihan Kader Jumantik dalam Pemanfaatan Aplikasi Epicollect untuk Pemantauan Jentik Berkala,” Warmadewa Minesterium Medical Journal, vol. 1, no. 2, pp. 33–38, 2022, doi: 10.22225/wmmj.1.2.2022.33-38.

I. Mulyawati, D. Purnamasari, and A. Nayazik, “Pemanfaatan e-Jumantik sebagai upaya mendukung SDGs dalam pencegahan demam berdarah dengue (DBD) di Keluharan Kudu Kecamatan Genuk,” Jurnal Abdimas Bina Bangsa, vol. 5, no. 2, pp. 1543–1551, 2024, doi: 10.46306/jabb.v5i2.

E. T. Alawiah, D. Hariyanto, H. Apriyani, and R. Tri, “Pelatihan Pengolahan Angka Dengan Microsoft Excel Untuk Anggota Komunitas Bogor Mengabdi,” Prawara Jurnal Abidmas, vol. 1, no. 1, pp. 30–36, 2022, doi: 10.63297/abdimas.v1i1.14.

F. Harahap, N. E. Saragih, R. Adawiyah, and M. Rizky, “Pelatihan Microsoft Excel Sebagai Penunjang Ketrampilan Hard Skill Bagi Siswa SMK,” Publikasi Pengadian Masyarakat, vol. 9, no. 2, pp. 359–366, 2022, doi: 10.22303/publidimas.v2i2.87.

M. Aman et al., “Pelatihan Pemanfaatan Aplikasi Microsoft Excel untuk Pembuatan Rapor bagi Guru PAUD di Kecamatan Cisoka,” Jurnal Abdimas Universitas Insan Pembangunan Indoneisa, vol. 1, no. 2, 2023, doi: 10.58217/jabdimasunipem.v1i2.13.

Y. Devianto, W. Gunawan, B. Sukowo, and S. Dwiasnati, “Pemanfaatan Teknologi Informasi Dalam Peningkatan Kualiatas Sumber Daya Sekolah: Pelatihan Komputer Microsoft Office Excel,” Jurnal Pengabdian Masyarakat - Teknologi Digital Indonesia., vol. 2, no. 2, p. 54, 2023, doi: 10.26798/jpm.v2i2.971.

M. Aman et al., “Pelatihan Pemanfaatan Aplikasi Microsoft Excel untuk Pembuatan Rapor bagi Guru PAUD di Kecamatan Cisoka,” Jurnal Abdimas Universitas Insan Pembangunan Indoneisa, vol. 1, no. 2, 2023, doi: 10.58217/jabdimasunipem.v1i2.13.

E. T. Alawiah, D. Hariyanto, H. Apriyani, and R. Tri, “Pelatihan Pengolahan Angka Dengan Microsoft Excel Untuk Anggota Komunitas Bogor Mengabdi,” Prawara Jurnal Abidmas, vol. 1, no. 1, pp. 30–36, 2022, doi 10.63297/abdimas.v1i1.14.